Walaupun belum
memiliki data ukur yang dapat disajikan, namun secara fisik lapangan nampak jelas
adanya perbedaan tingkat kerusakan pada tegakan tinggal yang diakibatkan
pemanenan dengan menggunakan traktor dan yang menggunakan logfisher. Di lapangan dapat terlihat bahwa cukup
terbatas lorong kerusakan tegakan tinggal yang terjadi pada waktu penarikan
atau penyaradan dibandingkan bekas penyaradan dengan menggunakan traktor. Demikian pula kecepatan pemulihan tegakan
tinggal yang jauh lebih cepat, sebagaimana terlihat pada foto di bawah ini yang
menunjukan bekas pemanenan dengan penyaradan logfisher (12 bulan) pasca tebang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar